2. High Density Polyethylene (HDPE)
Jenis plastik yang memiliki kode angka 2 ini banyak digunakan untuk botol kemasan. Hal ini karena HDPE memiliki ciri yang keras tapi fleksibel, sangat mudah dalam proses pewarnaan, membutuhkan setidaknya suhu 75 derajat untuk dapat mencetaknya dalam bentuk lain, serta tahan terhadap bahan kimia. Untuk plastik yang menggunakan bahan HDPE disarankan hanya bisa sekali pakai sehabis itu diganti, hal ini berkaitan dengan keamanan dan kesehatan. Disebut sebagai High Density Polyethylene karena plastik ini mempunyai ketebalan yang berbeda dari PET. Plastik HDPE umumnya bisa digunakan untuk berulang – ulang karena mempunyai daya tahan material yang lebih baik dari PET. Plastik jenis ini bisa Anda temukan pada botol sampo hingga botol kosmetik. Contoh plastik HDPE :
3. PVC (Polyvinyl Chlorida)
Umumnya bahan plastik jenis ini banyak digunakan pada peralon pipa yang disebut dengan pipa PVC. Sifatnya kuat dan keras. Saat dipanaskan hingga titik 80 derajat celcius, maka jenis plastik berbahan PVC dapat dibuat bentuk apapun. Plastik jenis ini sukar didaur ulang. Kemudian jenis plastiik dengan kode PVC sangat disarankan untuk tidak digunakan sebagai kemasan makanan/minuman sebab zat yang terkandung di dalamnya (DEHA) karena bisa menyebabkan kerusakan hati dan ginjal. Contoh plastik PVC:
4. LDPE (Low Density Poly Ethylene)
Plastik LDPE ini tidak menimbulkan reaksi kimia jika menyentuh dengan obyek lain seperti makanan dan minuman. Maka oleh sebab itu, plastik jenis ini sering digunakan sebagai wadah untuk menampung makanan. Plastik Low-Density Polyethylene sulit untuk dihancurkan tetapi dapat di daur ulang menjadi perabot rumah tangga dan tong sampah. Kemasan makanan yang lembek seperti bungkus cokelat merk tertentu juga menggunakan plastik jenis LDPE. Plastik ini mempunyai sifat lentur dan kuat, tahan air dan mudah untuk didaur ulang. Maka pada jenis ini sangat baik digunakan sebagai wadah makanan/minuman. Contoh plastik LDPE:
5. PP (Polypropylene)
Untuk kelengkapan bayi yang aman, umumnya bahan plastik dengan lambang segitiga nomor 5 ini bisa digunakan karena aman dan tidak beraksi terhadap bahan kimia. Beberapa aplikasinya yang bisa diketahui yaitu pada kotak makanan, botol minuman, botol obat, dsb. Plastik Polypropylene merupakan jenis plastiik yang dapat tahan panas dan cocok untuk dijadikan tempat makanan. Warna Plastik PP ini transparan dan agak mengkilap. Bahan plastiik PP merupakan jenis terbaik yang bisa dimanfaatkan sebagai kemasan makanan/minuman. Plastik jenis PP lentur namun kuat, mampu mencegah reaksi kimiawi serta tahan minyak dan panas. Pastikan kamu menggunakan plastiik dengan kode PP sebagai tempat makan atau minuman sehari-hari. Contoh Plastik PP :
6. PS (Polystyrene)
Jenis bahan plastik yang sebaiknya dihindari juga bernama Polystyrene yang dilambangkan dengan segitiga bernomor 6 di dalamnya. Ciri-ciri dari Polystyrene adalah kaku dan mudah dibentuk saat berada di suhu 95 derajat celcius serta menghasilkan api dengan warna jingga yang kekuningan. Untuk keamanan, sangat disarankan menghindari penggunaan plastik dari jenis bahan PS (Polystyrene) karena berpotensi merusak jaringan syaraf otak dan hanya boleh digunakan 1 kali saja untuk kemasan makanan dan juga minuman. Contoh plastik PS:
7. Plastik Jenis Lain
Dalam hal ini, jenis plastik dengan tanda segitiga bernomor 7 memiliki beberapa jenis sebagai berikut:
a. ABS (Acrylonitrile Butadiene Styrene)
b. SAN (Styrene Acrylonitrile)
c. Nylon
d. PC (Polycarbonate)
Belakangan ini banyak isu tentang bahaya penggunaan polycarbonate untuk kemasan air mimum dikarenakan mengandung zat Bisphenol-A (artikel ini bisa dibaca https://www.idxchannel.com/economics/ada-isu-bahaya-bpom-diminta-perlu-ada-label-pada-kemasan-bpa).
Ada pun tanggapan dari BPOM dalam situs resminya https://www.pom.go.id/new/view/more/klarifikasi/126/PENJELASAN-BADAN-POM-RI-Tentang-Kandungan-Bisfenol-A--BPA--pada-Kemasan-Galon-AMDK--Yang-Digunakan-Secara-Berulang.html
Umumnya kode-kode tersebut bisa kalian temukan dibawah kemasan, namun ada juga kode seperti :
Kode ini atinya bisa didaur ulang
Kode ini artinya aman untuk kemasan makanan
Nah kita sudah tahu jenis-jenis plastik dan fungsinya, ada yang tahu bentuk plastik sebelum jadi barang kebutuhan sehari-hari ?
Gambar seperti di atas disebut sebagai RESIN atau orang sering menyebutnya dengan biji plastik.
Kalian pasti penasaran kenapa plastik bisa berwana sedangkan resinya warnanya trasparan. Nah, untuk warna kita menggunaka Masterbatch atau powder (bubuk warna).
Lalu, untuk merubah resin atau biji plastic menjadi produk-produk yang kita inginkan, kita membutuhkan mesin injection ataupun mesin blow.
Mau tahu cara kerja mesin injection? Silakan tonton salah satu link ini
https://www.youtube.com/watch?v=b1U9W4iNDiQ&t=4s
Mesin injection ini digunakan untuk menghasilkan produk plastik seperti gambar dibawah ini.
Mau tahu cara kerja mesin blow? Silakan tonton salah satu link ini
https://www.youtube.com/watch?v=dN1RozHsuDM
Mesin blow ini digunakan untuk menghasilkan produk plastik seperti gambar dibawah ini:
Nah kalian sudah tahu proses pembuatan produk-produk plastik yang kalian pakai sehari-harikan, semoga infomasi ini bermanfaat. Oh ya kami sekalian mau memperkenalkan perusahan kami PT. INDO DAISUN SAKTI memproduksi dan ritel produk
kemasan plastik.
Semua produk kami diproduksi dengan resin murni, ini salah satu resin yang kami pakai untuk produksi dari PT. Lotte Chemical Indonesia.
https://www.lottechem.co.id